Senin, 12 Januari 2009

Memperbanyak Istighfar dan Taubat

Saudaraku,
Tidak ada salahnya jika kita memperbanyak istighfar dan taubat, walaupun kita merasa tidak melakukan perbuatan dosa, karena Nabi saja istighfarnya 100x setiap harinya.
Wassalam

2 komentar:

nin@_net mengatakan...

ya ALLAH.... ternyata sungguh besar arti sebuah istighfar. Sungguh hanya padaMU LAH SEMUA BERMUARA.

nin@_net mengatakan...

Sebagian dari kita mungkin pernah dihinggapi keraguan akan masa depan. Pernah menghadapi situasi dan kondisi sulit yang membuat kita “lemah” tidak tahu lagi mau berbuat apa?. Pernah dibenturkan kepada persoalan yang melumpuhkan hati, bahkan putus asa. Pernah dihinggapi rasa kecewa yang mendalam dan perasaan-perasaan yang gak enak lainnya. Kita seolah tidak bisa menghindar dari itu semua, kita seolah berada di dalam kotak hitam yang gak ada pintunya, gelap, sulit untuk menemukan jalan keluar.

Jika sudah seperti ini gak ada pilihan lain selain sujud berlama-lama kepada Tuhan Sang Pencipta kita, Allah Ta’ Ala. Curhat habis-habisan dengan Allah, akui aja semua kesalahan kita, gak perlu takut, Allah Maha Pengampun. Akui kelemahan kita, gak perlu malu, memang kita manusia yang lemah. Ajukan segala harapan-harapan kita, yakinkan hati, Allah Maha Kaya, Maha Besar, Maha Penyayang, Maha Memberi. Menangislah di hadapan Allah senangis-nangisnya. Berlama-lamalah menghadap Allah, jujurlah di hadapan Allah Yang Maha Mengetahui.

SOBAT, jika datang kemudahan setelah kesulitan mari kita sama-sama mengingatkan diri kita untuk senantiasa dapat berlama-lama dalam sujud kepada-Nya. Ingatkan aku untuk senantiasa mesra kepada-Nya.Dan selalu istighfar menyebut asma-Nya.

…………………………………………………………………………….

Ya Allah, ampuni aku yang kerap lupa akan keagungan-Mu,

Ya Allah ampuni aku yang kerap angkuh melangkah kala kemudahan Kau anugerahkan kepadaku.

Ya Allah ampuni aku,
Ya Allah ampuni aku,
Ya Allah ampuni aku.

Ini juga nasehat untuk saya dan keluarga saya.